Saat
senja menyelimutiku
Kau
tak akan tahu betapa bayangmu tak luput dari kepalaku
Saat
jingga membalutku
Kau
tak akan tahu betapa namamu selalu hadir di memoriku
Janganlah
kau ganggu senja yang teduh ini
Karena
kau tak akan mengulangnya kembali
Jangan
pula kau renggut jingga darinya
Karena
kau tak akan tahu apa yang akan terjadi lagi
Seperti
jingga yang tak pernah tahu mengapa ia harus hadir saat senja
Mungkin,
seperti itulah aku
Yang
tak pernah tahu mengapa aku harus hadir padamu
Biarkan
jingga selalu berada pada senja
Biarkan
pula aku selalu ada untukmu
Karena
seabadi jingga di kala senja
Mungkin,
seabadi itu pula rasa ini di hatiku
Kutipan puisi dari cerpen "Dari Balik Topeng Kelana"
oleh Mareta Diandra Rachmadani (2012)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar