Selasa, 24 Maret 2015

Kehilangan Pelangi

Pagi ini biru
Terdengar rayuan tapi layu
Pagi ini rancu
Terlihat bersembunyi di balik pintu

Aku menjadi sepi
Sendiri
Tak terperi
Aku kehilangan pelangi

Masih ada mentari
Masih ada beberapa kurcaci
Tapi tidak dengan pelangi
Mereka pergi

Salahku mencintai malam?
Ketika cintaku berlabuh pada temaram
Hilang pelangi dari dalam genggam
Begitukah janji pualam?

Pengorbanan?
Adakah berdosa jika saling mencinta?
Aku tetap ingin bersama malam
Pun pelangi yang mengindahkan

Tolong aturkanlah wahai, Tuhan
Walau entah setelah hujan ke berapa
Walau entah sehabis mendung yang mana
Izinkan pelangi datang, bersamaan malam

Sekali saja, tak bisa?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar